thumb

Asesmen Sebagai Peta Jalan Menuju Karier Cemerlang

Asesmen Sebagai Peta Jalan Menuju Karier Cemerlang

Peraturan BKN Nomor 26 Tahun 2019 menyebutkan bahwa instansi pemerintah wajib memiliki Penyelenggara Penilaian Kompetensi yang telah terakreditasi demi menjamin kualitas dan kelangsungan asesmen sebagai bagian dari sistem merit ASN.

Peraturan BKN Nomor 38 Tahun 2017 Menerangkan Sistem Merit sebagai kebijakan dan manajemen ASN yang berdasarkan pada kualifikasi, kompetensi, dan kinerja secara adil dan wajar dengan tanpa membedakan latar belakang politik, ras, warna kulit, agama, asal usul, jenis kelamin, status pernikahan, umur, atau kondisi kecacatan.

Mengapa ASN Perlu Untuk Asesmen?

1.  Transformasi digital mengubah cara kerja birokrasi sehingga kita perlu untuk jadi lebih adaptif dan meningkatkan kompetensi.

2.  Penempatan ASN harus sesuai kompetensi, kinerja, dan potensi. Dengan asesmen, Sobat ASN bisa memenuhi standar ini dan membuka peluang karier yang lebih baik.

3.  Membantu ASN mengembangkan kompetensi sehingga dapat membantu kesesuaian kompetensi dengan jabatan.

4.  Dengan asesmen dan pengembangan kompetensi, kualitas layanan akan meningkat.

Asesmen Kompetensi bukan hanya soal jabatan, tapi juga tentang pengembangan diri  jangka panjang, kesejahteraan, dan kontribusi nyata bagi pembangunan bangsa.

Setiap ASN Berhak Untuk Bertumbuh dan Berprestasi.

Cara ASN Naik Kelas Tanpa Stres (Tips Kesejahteraan Mental dan Pengembangan Karier untuk ASN)

Menjadi ASN Masa Kini

Kerja ASN semakin dinamis, tantangan juga semakin kompleks Di era digital dan birokrasi modern, ASN dihadapkan pada tuntutan kinerja yang semakin tinggi, perubahan yang cepat, dan ekspektasi masyarakat yang terus berkembang.

Tantangan ASN Masa Kini :

1.     Nervous ketika akan menghadapi kegiatan asesmen kompetensi.

2.     Beban kerja tinggi & target kinerja ketat.

3.     Perubahan regulasi & transformasi digital yang cepat.

4.     Tekanan sosial & ekspektasi pelayanan publik yang tinggi.

Zen & Zest : Mindful Pikiran

1.     Awali hari kerja dengan berdoa lalu 3 menit pernapasan dalam untuk menjaga fokus dan emosi.

2.     Kenali emosi, jangan buru-buru bereaksi. Respon dengan tenang, bukan dengan panik.

3.     Jeda Sejenak, Sisihkan 5 menit setiap beberapa jam untuk meregangkan badan dan me-refresh pikiran.

Zen & Zest: Skillful Karier ASN

1.     Upgrade Diri, Ikuti pelatihan dan webinar sesuai bidangmu.

2.     Kolaborasi Cerdas, Bangun relasi positif, bukan hanya menyelesaikan tugas tapi juga saling mendukung.

3.      Atur Prioritas, Gunakan prinsip Urgent vs Important agar kerjaan terselesaikan tanpa stres berlebih.

Dalam ketenangan ada kebijaksanaan yang menuntun setiap keputusan. Dalam keterampilan ada kemajuan yang membawa perubahan.

Setiap ASN Berhak Untuk Bertumbuh dan Berprestasi.

 

(Nada/FdL/TPWBKPSDM)